Saturday, April 16, 2011

Ini Baru Namanya "HACKER", Nenek 75 Tahun Putuskan Koneksi Internet Dua Negara

Georgia - Peristiwa unik terjadi di Georgia. Seorang nenek usia 75 tahun dinyatakan bertanggungjawab memutus koneksi internet di Georgia dan negara tetangganya, Armenia, sehingga banyak netter gagal berselancar di dunia maya.

Kementerian Dalam Negeri Georgia menyatakan wanita pensiunan itu awalnya menggali tanah untuk mencari besi atau benda yang bisa dijual. Nah, penggalian itu berujung pada kabel fiber optik yang mengalirkan koneksi internet di Georgia dan Armenia.


gambar hanya ilustrasi

Tidak paham apa kegunaannya, sang nenek ini memotong dan merusak kabel tersebut. Maka putuslah koneksi internet di sebagian wilayah dua negara. Ribuan pengguna internet tak dapat mengakses internet selama beberapa jam.

"Ia menemukan kabel itu saat sedang mengumpulkan logam dan malah memotongnya dengan tujuan untuk mencuri," ucap Zura Gvenetadze, juru bicara Kementerian Dalam Negeri Georgia, dilansir AFP.

Nenek usil itu kini telah ditangkap dan terancam hukuman sampai 3 tahun penjara dengan dakwaan merusak properti. Sejatinya, peristiwa semacam ini pernah terjadi pada tahun 2009 di mana kabel fiber optik juga dirusak seseorang.

Namun kali ini, skalanya lebih besar. Perusahaan pemilik kabel, Georgian Railway Telecom, menyatakan bahwa kerusakan membuat 90% user internet biasa dan korporat di Armenia kehilangan akses selama 12 jam. Demikian juga penyedia layanan internet di Georgia jadi terganggu.

"Saya tak mengerti bagaimana nenek ini bisa menemukan dan merusak kabel. Kabel itu terlindungi dan insiden semacam ini sangatlah langka," ucap Giorgio Ionatamishvili dari Georgian Railway Telecom.
source

Model Pakaian Dalam Wanita Dan Desain Baju Dalam Pria

Model Pakaian Dalam Wanita Dan Desain Baju Dalam Pria - Walaupun jenis pakaian dalam ini tidak tampak dari luar tapi tetap harus di perhatikan juga. Pakaian dalam yang terasa nyaman di pakai dan tidak mengganggu saat di kenakan akan memperlancar aktivitas sehari-hari.
Kalau beberapa waktu lalu dalam dunia Lifestyle Dari Blog berita dan artikel Indonesia ini sempat membuat tulisan tentang   Gaun

10 Game Paling Dilarang Di Dunia

Ternyata banyak video game yang beredar di masyarakat di larang di beberapa negara karena berbagai alasan, entah itu tentang status sosial, economi dan masih bayak lagi Nah, berikut ini jenis-jenis game yang paling di larang di mainkan di dunia

10.pokemon:

game seri pokemon dilarang di arab saudi. Penyebab pelarangan tersebut karena permainan kartu ini diangga mempromosikan perjudian.pada tahun 2001, semua produk dari franchise pokemon dilarang karena juga terkait dengan zionisme dan intoleransi keagamaan lainnya. Game tersebut diklaim memuat fitur salib, dan "the star of david" lambang negara israel.

9.carmageddon:

pada tahun 1997, carmageddon dinilai telah menyimpang di mana menampilkan gambar-gambar kekerasan yang berlebihan. Fantasi-fantasi kekerasan yang dimunculkan membuat game ini dilarang di brasil, jerman dan inggris,

8.football manager 2005:

game bertema sepakbola ini dilarang di china pada 2005. Pemerintah republik rakyat china mengklaim permainan inimelanggar uu china karena memuat konten berbahaya bagi kedaulatan china dan integritas teritorial. Pasalnya di game ini, fm 2005 memasukan tibet dan taiwan sebagai negara terpisah dari china.

7.mortal kombat:

brazil dan jerman melarang perdaran game ini karena game pertarungan tersebut kerap menampilkan darah berlebihan. Sejak tahun 1992, seri mortal kombat telah membawa kontroversi untuk game. Bahkan entertainment software rating board (esrb) akhirnya mengharuskan semua permainan video untuk dinilai dan diberi label peringatan pada kemasan game.

6.left 4 dead 2:

pemerintah australia dan jerman melarang game ini karena tak memberikan label peringatan agar game tersebut hanya dimainkan orang dewasa berusia 18 tahun ke atas. Gambar-gambar yang dimunculkan seringkali berlebihan, sebut saja zombie, pemotongan, detai luka dan tumpukan mayat.

5.bully (canis canem):

dilarang di brazil, inggris dan amerika serikat. Game ini dianggap mengajak anak-anak sekolah untuk berbuat keonaran di sekolah dan dianggap dapat merusak moral generasi muda.

4.grand theft auto:

game ini dilarang di australia dan as dan selalu menjadi kontroversi. Meski game ini cukup canggih dengan menggunakan perspektif google maps, tema inti dari game ini dianggap mengajarkan perampokan, kekerasan dan narkoba. Bahkan dalam seri gta: San andreas, fitur game ini menghadirkan sebuah game mini yang bertajuk hot coffee. Dalam game mini itu terdapat adegan antara dua karakter game yang sedang melakukan hubungan seksual. Sontak, tim sensor game langsung me-rating game tersebut.

3.call of duty:

dilarang di arab saudi, uni emirat arab, rusia dan kuba. Game perang seperti call of duty ini dianggap telah melencengkan sejarah karena lokasi dan waktu yang digunakan dalam tema perang biasanya diambil ketika zaman peperangan di suatu negara. Seri call of duty yang paling menuai kontroversi adalah modern warfare 2 dan black ops. Namun begitu, keduanya malah menuai untung yang cukup besar dari larisnya penjualan software game tersebut.

2.postal 

postal, game yang mengusung genre 'first-person shooter' menampilak sejumlah adegan yang mengerikan. Gamer diajak untuk menembaki sejumlah pekerja dan warga sipil yang dikisahkan sedang 'mengamuk' di sebuah wilayah berlatar belakang irlandia. Digamarkan warga sipil dan pemberontak sedang menggenjot produksi obat terlarang untuk keperluan terorisme. Teroris game ini dilarang di 13 negara termasuk australia, selandia baru dan swedia.

1.manhunt:

Pada 2008 Manhunt 2 dilarang beredar karena konten sadisme yang ditampilkannya. Rockstar selaku pengembang sempat merilis versi revisinya, namun, tetap dilarang. Diperjualbelikan. Jauh sebelumnya, padda 2004, manhunt pertama menjadi berita utama koran-koran Inggris menyusul tewasnya seorang siswa 14 tahun akibat ditikam dan dipukul di leicester, kota Inggris tengah timur. Orang tua korban merasa yakin pembunuhnya memperoleh ilham dari game itu, kendatipun polisi dan pengacara menjelaskan tak ada bukti game itu memainkan peran dalam pembunuhan tersebut. Game ini dilarang di tujuh negara, termasuk Jerman, Inggris dan Irlandia.